CCNA Chapter 2 Configure a Network Operating System
IOS Bootcamp
Semua perangkat akhir dan perangkat jaringan memerlukan sistem operasi (OS). Sistem operasi jaringan yang digunakan pada perangkat Cisco disebut Cisco Internetwork Operating System (IOS). Cisco IOS digunakan untuk sebagian besar perangkat Cisco terlepas dari jenis atau ukuran perangkatnya. Sistem operasi jaringan mirip dengan sistem operasi PC.
Pengguna Mode EXEC
Mode ini memiliki kemampuan terbatas tetapi berguna untuk pengoperasian dasar. Ini hanya mengizinkan sejumlah perintah pemantauan dasar tetapi tidak mengizinkan eksekusi perintah apa pun yang mungkin mengubah konfigurasi perangkat. Mode EXEC pengguna diidentifikasi oleh prompt CLI yang diakhiri dengan simbol >.
Mode Privileged EXEC
Untuk menjalankan perintah konfigurasi, administrator jaringan harus mengakses mode Privileged EXEC. Mode konfigurasi yang lebih tinggi, seperti mode konfigurasi global, hanya dapat dicapai dari mode EXEC istimewa. Modus EXEC istimewa dapat diidentifikasi dengan prompt yang diakhiri dengan simbol #.
Terminal Emulation Programs
Ada sejumlah program emulasi terminal yang sangat baik yang tersedia untuk menghubungkan ke perangkat jaringan baik dengan koneksi serial melalui port konsol atau dengan koneksi SSH / Telnet. Beberapa di antaranya termasuk:
- PuTTY
- Tera Term
- SecureCRT
- OS X Terminal
Basic Device Configuration
Hostname
Save Configuration
Ada dua file sistem yang menyimpan konfigurasi perangkat:
1. startup-config
File yang disimpan di Non-volatile Random Access Memory (NVRAM) yang berisi semua perintah yang akan digunakan oleh perangkat saat startup atau reboot. NVRAM tidak kehilangan kontennya saat perangkat dimatikan.
2. running-config
File yang disimpan dalam Random Access Memory (RAM) yang mencerminkan konfigurasi saat ini. Mengubah konfigurasi yang sedang berjalan memengaruhi pengoperasian perangkat Cisco dengan segera. RAM adalah memori yang mudah menguap. Itu kehilangan semua kontennya saat perangkat dimatikan atau dimulai ulang.
Address and Schemes
Penggunaan alamat IP adalah sarana utama yang memungkinkan perangkat untuk menemukan satu sama lain dan membangun komunikasi ujung ke ujung di Internet.
Struktur alamat IPv4 disebut notasi desimal bertitik dan diwakili oleh empat angka desimal antara 0 dan 255. Alamat IPv4 ditetapkan ke perangkat individu yang terhubung ke jaringan.
Dengan alamat IPv4, subnet mask juga diperlukan. Subnet mask IPv4 adalah nilai 32-bit yang memisahkan bagian jaringan dari alamat dari bagian host. Ditambah dengan alamat IPv4, subnet mask menentukan subnet tertentu yang menjadi anggota perangkat.
Untuk mengkonfigurasi alamat IPv4 secara manual pada host Windows, buka
- Panel Kontrol>
- Pusat Berbagi Jaringan>
- Ubah pengaturan adaptor dan pilih adaptor.
- Selanjutnya klik kanan dan pilih Properties untuk menampilkan Local Area Connection Properties
- Sorot Internet Protocol Version 4 (TCP / IPv4)
- klik Properties untuk membuka jendela Internet Protocol Version 4 (TCP / IPv4) Properties
Komentar
Posting Komentar